Milad ke-66 UMS, Jusuf Kalla Ingatkan Dosen Jangan Pernah Berhenti Membaca

Nanang SN
Mantan Wapres RI ke-10 dan 12, M Jusuf Kalla menjadi pembicara dalam Sidang Senat Terbuka Milad ke-66 UMS.Foto:iNews/Nanang SN

Disebutkan, dalam level internasional oleh The World University Rankings (WUR), UMS berhasil meraih posisi perguruan tinggi swasta terbaik. Dengan berbagai potensi, UMS diharapkan Haedar mampu mengkapitalisasinya sehingga menjadi pusat keunggulan.

Senada, Ketua LLDIKTI Wilayah V Jawa Tengah, Bimo Widyo Andoko juga mengapresiasi kemajuan yang dicapai oleh UMS dari sisi kualitasnya. Wawasan global dan jiwa kepemimpinan, UMS berhasil melahirkan lulusan yang kompeten sehingga bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Momentum hari jadi UMS tidak hanya jadi refleksi hari panjang yang telah dilalui. Sebagai momen juga menata masa depan dunia pendidikan,” ujarnya.

Sementara, Rektor UMS Sofyan Anif dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini UMS telah mendapat atensi dan kepercayaan dari puluhan negara di dunia. Ia menyebut UMS sebagai perguruan tinggi yang sudah sangat mapan, sekaligus bagian dari komitmen Muhammadiyah membangun bangsa.

“Seluruh komponen bangsa harus saling bersinergi untuk membangun bangsa, tanpa memiminggirkan komponen-komponen bangsa yang lain,” katanya.

Pada 2029, UMS memandang visi sebagai perguruan tinggi pemberi arah perubahan di berbagai bidang IPTEKS. Dalam usaha itu, UMS melakukan transformasi akademik, sumber daya, digital, dan transformasi Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK).

"Ke depan kami tunggu event maupun festival internasional yang akan ada di UMS, sehingga semakin mengukuhkan posisi UMS di level internasional,” tandasnya.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network