SOLO,iNewsSragen.id – Aparat Polresta Surakarta tengah memburu dua pelaku penganiayaan brutal yang terjadi di sebuah kafe di Jalan Popda, Kelurahan Nusukan, Banjarsari, pada Minggu (23/11/2025) dini hari sekira pukul 00.30 WIB.
Aksi berdarah yang diduga dipicu motif asmara itu mengakibatkan tiga orang menjadi korban luka setelah diserang menggunakan senjata tajam.
Ketiga korban adalah ES (33), warga Yogyakarta; AGP (21), warga Boyolali; dan MFI (22), warga Karanganyar. Mereka mengalami luka di bagian kepala, pundak, dan pinggang, dan saat ini tengah menjalani perawatan medis.
Wakasatreskrim Polresta Surakarta, AKP Sudarmiyanto, membenarkan kejadian tersebut dan menegaskan bahwa pihaknya bergerak cepat mengungkap identitas para pelaku.
“Korban ada dua perempuan dan satu laki-laki. Pelaku masih dalam pengejaran,” tegasnya, dikutip pada Rabu (26/11/2025).
Dugaan sementara, aksi penganiayaan dipicu oleh kekecewaan pelaku berinisial G, seorang juru parkir di depan kafe. Ia disebut marah karena perasaan cintanya kepada ES tidak mendapat balasan.
“Pelaku diduga marah karena cintanya tidak ditanggapi korban. Ia datang ke tempat kerja korban lalu melakukan pembacokan,” jelas Sudarmiyanto.
Tidak hanya itu, G diketahui tidak beraksi sendirian. Ia mengajak rekannya, yang juga bekerja sebagai juru parkir untuk melakukan penyerangan.
Usai membacok para korban, kedua pelaku langsung melarikan diri. Identitas keduanya sudah dikantongi polisi, dan upaya penangkapan kini dipercepat.
“Pelaku ada dua orang, G dan temannya. Keduanya masih dalam pencarian petugas,” tambahnya.
Polresta Surakarta memastikan akan menindak para pelaku secara profesional dan membawa mereka ke proses hukum.
Aparat juga mengimbau masyarakat yang mengetahui keberadaan para pelaku untuk segera melapor, guna mempercepat proses penangkapan.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
