Menurutnya, ketidakprofesionalan pelayanan BP3MI berdampak serius bagi CPMI. Keterlambatan pengurusan dokumen, seperti E-ID, berisiko membuat CPMI kehilangan kesempatan kerja karena ketatnya tenggat waktu pengurusan visa dan tiket keberangkatan yang telah ditetapkan perusahaan luar negeri.
Tono mendesak adanya evaluasi menyeluruh terhadap manajemen BP3MI di MPP Sragen, termasuk penegakan disiplin jam kerja dan pengaturan cuti agar tidak melumpuhkan layanan. Hingga berita ini diturunkan, masyarakat berharap BP3MI Jawa Tengah segera mengambil langkah tegas demi menjamin hak pelayanan publik warga Sragen.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
