Ketika Abigail tengah berjuang melahirkan anak kembarnya, sang suami justru meninggalkannya di rumah sakit. Kemudian, sang suami pun kabur dan sampai sekarang tidak diketahui kabar rimbanya.
"Saya masih bekerja pada hari selasanya, lalu melahirkan pada hari Kamis. Tapi suamiku tidak ditemukan di manapun," ujarnya sambil menahan tangis.
Ditinggal wafat anak dan ditinggal kabur suami, Abigail pun langsung mengadu pada ibunya untuk segera mengurus perceraian.
"Saya mengatakan kepada ibu saya, kalau saya akan menceraikan suami saya setelah melahirkan," ucapnya.
Namun kini Abigail menyesali keputusannya dulu yang gugat cerai suami.
"Aku berharap aku masih bersamanya sekarang. Saya menyesalinya, ketika saya melihat kembali apa yang telah saya jalani. Jika saya mendengarkan nasihat orangtua saya untuk tetap menikah, mungkin itu bisa membantu saya," ucap Abigail.
Untuk mengatasi rasa kesepiannya pasca bercerai dengan suami, Abigail pun merantau ke kota Accra, Ghana untuk bekerja. Namun Abigail justru terperangkap di tempat pelacuran.
Editor : Joko Piroso