"Saya berharap diklat bagi mahasiswa ini akan berjalan lancar. Saya percaya bahwa dalam waktu singkat, para peserta akan memanfaatkan kesempatan berguna ini sebagai media sharing untuk menghasilkan opini, argumentasi, dan karya akademik yang adaptif, inovatif, dan berkualitas," ungkapnya.
Selain mahasiswa UMS berjumlah 20 orang, diklat juga diikuti oleh mahasiswa dari perguruan tinggi lain di lingkup LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah. Total ada 200 mahasiswa yang dipercaya menjadi media sharing pengetahuan dan pengalaman bela negara.
Wakil Rektor III, UMS Ihwan Susilo, dalam kesempatan itu menyampaikan harapan atas penyelenggaraan diklat tersebut.
"Kami berharap dalam pelaksanaannya, mahasiswa benar-benar bisa mengambil manfaar yang besar, terutama di dalam pengembangan karakter bela negara. Dan tentu saja ke depan mereka memiliki sebuah tekad, komitken, untuk bisa menjadi bagian dari bela negara itu," papar Ihwan.
Editor : Joko Piroso