Namun, sayangnya, dari arah berlawanan datang bus Sugeng Rahayu dengan kecepatan tinggi. Karena kejadian yang mendadak dan tak dapat dihindari, terjadi tabrakan keras antara kedua bus tersebut. Benturan ini mengakibatkan kedua pengemudi bus tewas di tempat kejadian. Selain itu, 14 penumpang dari kedua bus tersebut terlempar dan mengalami luka-luka.
Kedua bus juga mengalami kerusakan parah akibat tabrakan tersebut. Bahkan, atap bus Sugeng Rahayu sampai lepas dan menyentuh aspal. Taslim menjelaskan bahwa kecelakaan ini terjadi di jalan arteri dengan medan lurus dan penerangan yang memadai. Namun, dugaan awal adalah bahwa kecelakaan ini terjadi akibat kelalaian dari sopir bus Eka.
Penyelidikan lebih lanjut atas insiden ini masih terus berlangsung. Dampak dari kecelakaan ini sangat serius, dengan korban jiwa, luka-luka, dan kerusakan pada kedua bus. Situasi ini juga mengakibatkan gangguan pada arus lalu lintas Madiun-Ngawi, sehingga harus dialihkan sementara waktu.
Editor : Joko Piroso