"Di lapangan memang suplai air yang memang mohon maaf, (menghambat pemadaman) sampai saat ini. Kita terus (upayakan) mengendalikan, di dalam dengan kecepatan-kecepatan semprot airnya dari masing-masing unit," kata Iwan.
Kapolresta menyampaikan, berdasarkan keterangan yang dapat dihimpun, kronologi kebakaran bermula saat pekerja gudang rosok akan pulang selesai bekerja. Kemudian, salah satu pekerja mengunci pintu gudang dan meninggalkan lokasi.
"Usai mengunci pintu gudang, tiba-tiba ada warga yang melihat ada asap dari dalam gudang. Kemudian, pekerja ini kembali membuka pintu. Namun saat masuk kembali, sudah ada nyala api," ujar Iwan.
Semula langsung dilakukan upaya pemadaman secara gotong royong oleh para pekerja gudang. Hanya saja usaha yang telah dilakukan itu tidak berhasil dan api justru kian membesar. Akhirnya ada yang melaporkan kejadian ke Polsek Pasar Kliwon dan diteruskan menghubungi petugas Damkar.
Editor : Joko Piroso