get app
inews
Aa Read Next : Dugaan Tindakan Represif Aparat di Sukoharjo, Pagar Nusa Siap Tempuh Jalur Hukum 

Diduga Hasil Korupsi, Kejaksaan Negeri Buton Sita Sebidang Tanah Di Sukoharjo

Rabu, 15 November 2023 | 17:54 WIB
header img
Petugas dari Kejari Buton, Sulsel melakukan penyitaan sebidang tanah di Desa Joho, Mojolaban, Sukoharjo, diduga hasil korupsi terkait Bandar Udara Kargo dan Pariwisata di Busel.Foto:iNews/ Istimewa

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Sebidang tanah di Desa Joho, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, disita Kejaksaan Negeri (Kejari) Buton, Sulawesi Tenggara. Diduga tanah tersebut merupakan hasil korupsi.

Informasi yang didapat, penyitaan terkait tindak pidana korupsi proyek Bandar Udara Kargo dan Pariwisata oleh mantan Bupati Buton Selatan (Busel) periode 2018-2022, La Ode Arusani (LOA) yang sudah jadi tersangka. Selain LOA juga ada tersangka lain berinisial AE, dosen salah satu universitas di Kota Solo.

LOA dan AE diduga melakukan tindak pidana korupsi dalam kegiatan belanja jasa konsultasi penyusunan dokumen studi kelayakan Bandar Udara Kargo dan Pariwisata di Kecamatan Kadatua, Busel, pada Dinas Perhubungan Busel Tahun Anggaran 2020.

Kasi Intel Kejari Sukoharjo Galih Martino Dwi Cahyo saat dikonfirmasi membenarkan bahwa pada Selasa (14/11/202) kemarin, pihaknya melakukan pendampingan dan pengamanan dalam kegiatan penyitaan sebidang tanah seluas ±2549 m². Dengan hak milik nomor 1273.

"Pemegang hak (tanah) atas nama Ahmad, terletak di Desa Joho, Kecamatan Mojolaban," kata Galih kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).

Dijelaskan Galih, kegiatan penyitaan dilaksanakan sehubungan dengan penyidikan yang dilakukan Kejari Buton berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kajari Buton Nomor: PRINT-01/P.3.18/Fd.1/04/2023 tanggal 28 April 2023, PRINT-01.a/P.3.18/Fd.1/06/2023 tanggal 16 Juni 2023, PRINT-01.e/P.3.18/Fd.1/08/2023 tanggal 18 Agustus 2023.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut