get app
inews
Aa Text
Read Next : Kementerian PUPR akan Memasang Tarif Penggunaan Air untuk Mendorong Investasi Swasta

Jenis Investasi Jangka Pendek yang Menguntungkan, Dijamin Mudah Dapat Cuan untuk Pemula

Jum'at, 08 Desember 2023 | 15:03 WIB
header img
Ilustrasi investasi jangka pendek. Foto: Ist

Reksadana Pasar Uang

Investasi jangka pendek yang mudah dan menguntungkan lainnya adalah reksadana. Reksadana sendiri merupakan bentuk investasi dengan menghimpun dana dari para investor, lalu dana tersebut dikelola oleh manajer investasi untuk mencapai keuntungan.

Ada beragam jenis investasi reksadana yang dapat kamu pilih. Untuk jangka pendek, reksadana pasar uang menjadi pilihan yang pas, karena dana tersebut diinvestasikan oleh manajer investasi, dimana investasinya dialokasikan 100% pada instrumen pasar uang, seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan obligasi (yang jatuh tempo kurang dari 1 tahun).

Forex Trading 

Forex trading merupakan investasi perdagangan mata uang asing. Investasi ini menjadi salah satu investasi jangka pendek yang bisa menghasilkan banyak keuntungan dalam waktu singkat. Akan tetapi, keuntungan yang diberikan juga sejalan dengan resikonya yang juga tinggi. Meskipun memiliki risiko tinggi, investasi ini termasuk banyak peminatnya.

Karena resikonya yang tinggi, investasi ini banyak dilakukan oleh orang-orang yang sudah berpengalaman. Tapi, jika kamu seorang pemula, tidak ada salahnya untuk mencoba investasi ini karena kamu akan mendapatkan pelatihan terlebih dahulu dari forex broker tentang bagaimana melakukan investasi ini.

Sebagai gambaran, untuk berinvestasi dengan forex trading, kamu hanya perlu melakukan pembelian mata uang yang sedang mengalami depresiasi dan menjualnya pada saat mata uang tersebut mengalami kenaikan harga.

Peer to Peer (P2P) Lending 

P2P lending adalah jenis investasi yang belakangan ini populer. P2P lending merupakan salah satu bentuk financial technology (fintech) yang menghadirkan layanan jasa dalam mempertemukan lender (pemberi pinjaman) dengan borrower (penerima pinjaman) secara online.

Pada umumnya investor atau lender pada P2P lending akan mendapat bunga sebesar 15 hingga 20 persen per tahun. Di mana bunga tersebut dibebankan kepada borrower.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut