get app
inews
Aa Text
Read Next : Gudang Makanan dan Obat di Sukoharjo Terbakar Hebat, Api Belum Padam Setelah 6 Jam

Kemenag Sragen Mulai Persiapkan Keberangkatan Haji 2026, Fokus Percepatan Paspor dan Kesehatan

Senin, 06 Oktober 2025 | 17:30 WIB
header img
Kepala Kantor Kemenag Sragen, Ihsan Muhadi, saat memberikan penjelasan mengenai persiapan pemberangkatan calon jemaah haji tahun 2026, termasuk percepatan pembuatan paspor dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.Foto:iNews/Joko P

SRAGEN, iNewsSragen.idKementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sragen memastikan seluruh proses persiapan pelaksanaan ibadah haji tahun 2026 berjalan sesuai rencana, meskipun secara kelembagaan di tingkat pusat sedang berlangsung penataan organisasi menyusul pembentukan Kementerian Haji dan Umrah yang baru. Penegasan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Sragen, Ihsan Muhadi, dalam keterangan resminya, Senin (06/10/2025).

Menurut Ihsan, meski struktur baru di tingkat pusat tengah disusun, layanan persiapan haji di daerah tetap berjalan normal. Seluruh proses administrasi dan teknis bagi calon jemaah haji (calhaj) 2026 terus dilakukan, termasuk pendataan, pengurusan dokumen perjalanan, hingga pemeriksaan kesehatan.

“Kami dari Kementerian Agama masih mempersiapkan semua kebutuhan calon jemaah, meskipun nanti akan ada kementerian baru khusus haji dan umrah. Saat ini, semua layanan tetap berjalan di Kemenag Sragen. Data jamaah masih tersimpan di kami, dan semua proses persiapan tetap kami bantu,” jelas Ihsan.

Salah satu fokus utama saat ini adalah percepatan pembuatan paspor. Dari total 991 calon jemaah haji 2026 asal Sragen, baru sekitar 120 orang yang telah memiliki paspor. Sementara sisanya masih dalam proses melengkapi dokumen.

“Paling sulit itu pengurusan paspor untuk jumlah sebanyak ini. Karena itu, Rabu besok kami akan melakukan koordinasi dengan pihak Imigrasi untuk mempercepat penerbitan dokumen. Kami akan buat kesepakatan agar proses bisa berjalan lebih cepat dan terjadwal dengan baik,” ujarnya.

Selain paspor, persiapan lain yang juga tengah berjalan adalah pemeriksaan kesehatan calon jemaah. Kemenag Sragen telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memastikan pemeriksaan dilakukan secara bertahap. Pemeriksaan kesehatan ini menjadi syarat penting untuk mendapatkan istitaah kesehatan, salah satu dokumen wajib sebelum pelunasan biaya haji.

“Kalau tahap kesehatan sudah selesai, proses akan dilanjutkan ke pelunasan. Jadi semuanya kami siapkan sedini mungkin agar ketika regulasi dari kementerian baru turun, jamaah Sragen sudah benar-benar siap diberangkatkan,” tambah Ihsan.

Terkait dengan struktur kelembagaan baru, Ihsan menjelaskan bahwa nantinya bagian Haji dan Umrah akan dipisah mengikuti struktur organisasi dari pusat hingga daerah. Namun hingga kini, pihaknya masih menunggu arahan resmi mengenai mekanisme dan pembagian kewenangan di tingkat kabupaten.

“Informasinya nanti akan dibentuk organisasi baru dari pusat sampai daerah. Tapi saat ini, kita belum menerima petunjuk teknis. Jadi sementara semua masih berjalan di Kemenag,” katanya.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut