get app
inews
Aa Text
Read Next : Antisipasi PHK Massal Sritex, Pemkab Sukoharjo Cari Solusi Pekerjaan Pengganti

Ratusan Eks Buruh Sritex Gelar Unjuk Rasa Tuntut Pembayaran Pesangon dan THR

Senin, 10 November 2025 | 19:36 WIB
header img
Unjuk rasa eks buruh Sritex menuntut pesangon dan THR yang belum dibayarkan oleh curator.Foto:iNews/ Nanang SN

SUKOHARJO,iNewsSragen.idRatusan eks buruh Sritex turun ke jalan berunjuk rasa menuntut hak mereka yang belum dibayarkan sejak perusahaan tekstil raksasa itu dinyatakan pailit. Aksi itu digelar di depan bekas pabrik PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Sukoharjo, Senin (10/11/2025).

Pantauan di lapangan, massa sejak pukul 08.00 WIB telah memadati lokasi aksi yang berada di Jl KH Samanhudi. Mereka mengenakan pakaian serba hitam dan pita merah putih di lengan, sebagai simbol perjuangan, solidaritas, dan semangat kepahlawanan buruh.

Peserta aksi juga membawa spanduk dan poster protes, di antaranya bertuliskan “Kurator, duitku wenehno!”, “Jangan bunuh hak-hak kami!”, dan “Kami tak lagi memintal benang, tapi duka.”

Salah satu poster bergambar aktivis buruh legendaris Marsinah dengan tulisan “Marsinah, Tidak Mati, Kami Berlipat Ganda” menjadi sorotan di tengah barisan massa, menegaskan semangat perlawanan buruh terhadap ketidakadilan.

Aksi dimulai dengan hiburan singkat diiringi organ tunggal, disusul orasi dan pembacaan puisi bertema perjuangan diatas truk bak terbuka yang dipenuhi sound system. Teriakan “Bayar hak kami!” "tolong kami Pak Prabowo!" menggema di sepanjang aksi.

Koordinator aksi, Agus Wicaksono, menegaskan bahwa demonstrasi ini adalah bentuk kekecewaan karena kurator belum menunaikan kewajiban pembayaran pesangon dan THR para mantan karyawan.

“Kami sudah menunggu sembilan bulan tanpa kejelasan. Kurator belum juga membayar hak-hak kami, padahal itu hak normatif yang dijamin undang-undang,” tegas Agus.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut