JAKARTA, iNewsSragen.id - Perseteruan antara pesulap merah Marcel Radhival dengan pimpinan Padepokan Nur Dzat Sejati Blitar, Gus Samsudin, beberapa waktu lalu sempat menyita perhatian.
Marcel dalam unggahan video YouTube,nya nampak sedang bersitegang dengan Samsudin atau yang dikenal dengan sebutan Gus Samsudin Jadab. Namun dalam video tersebut, Gus Samsudin Jadab terlihat jelas sempat dikawal pasukan Barisan Ansor Serbaguna (Banser).
Keterlibatan pasukan Banser mengawal dukun palsu Gus Samsudin Jadab membuat Kepala Satuan Provost (Kasatprovost) Banser Nasional Imam Kusnin Ahmad angkat bicara.
Dilansir dari NU Online, Imam menyatakan, orang-orang yang menjadi pengawal Samsudin itu bukan anggota resmi Banser. Mereka adalah mantan preman dari luar wilayah Kabupaten Blitar yang memakai atribut dan mengatasnamakan Banser.
"Itu sebetulnya bukan Banser. Ini bukan kami lepas tangan, ya. Tapi memang kenyataan di lapangan begitu. Itu anak Lampung, mantan preman, bukan anggota (resmi) Banser. Mereka berpakaian Banser, tapi tidak mengerti kode etik berpakaian Banser," ungkap Imam, Jumat (5/8/2022).
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait