KPK Tetapkan Hakim Agung MA Jadi Tersangka Korupsi

sugiyanto
KPK tetapkan Hakim Agung MA jadi tersangka korupsi. Foto : Tangkapan Layar

JAKARTA, iNewsSragen.id - Hakim Agung pada Mahkamah Agung (MA), Sudrajad Dimyati ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka. KPK meminta yang bersangkutan untuk kooperatif dan menyerahkan diri.

Sudrajad menjadi bagian dari total 10 tersangka  yang ditetapkan KPK. Namun demikian, dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar KPK, yang bersangkutan tidak ikut diamankan. Kendati demikian dari hasil penelusuran lembaga anti rasuah itu, ditemukan keterlibatan Sudrajad dalam kasus korupsi pasca OTT KPK di Jakarta dan Semarang, Rabu, 21 September 2022. 

Dalam OTT itu, KPK mengamankan 6 orang dari total 10 tersangka. Mereka masing-masing Panitera Pengganti MA, Elly Tri Pangestu (ETP); tiga PNS MA, Desy Yustria (DY), Muhajir Habibie (MH), dan Albasri (AB). Selanjutnya, dua Pengacara, Yosep Parera (YP) dan Eko Suparno (ES).  Ke-6 nya langsung ditahan di Rutan yang berbeda untuk 20 hari ke depan.

Sementara, Sudrajat bersama 3 tersangka lainnya masih belum ditangkap dan ditahan. Dua sosok lainnya yang juga diminta untuk serahkan diri dan kooperatif yakni, debitur Koperasi Simpan Pinjam Intidana, Heryanto Tanaka (HT) dan Ivan Dwi Kusuma Sujanto (IDKS). Juga ada satu oknum ASN MA, Redi (RD).

"Sekarang ada enam tersangka yang sudah kita amankan dan langsung kita tahan. Empatnya kita perintahkan sebagaimana undang-undang, mereka bisa hadir," tegas Ketua KPK Firli Bahuri saat menggelar konferensi Pers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (23/9/2022), dini hari.

Tak sampai di sini, Firli bahkan mengancam Sudrajad Dimyati dan tiga tersangka akan ditangkap secara paksa jika tidak koperatif.

"Pasti kalau tidak (kooperatif) kita akan melakukan pencarian dan kita akan melakukan penangkapan," timpalnya.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network