Menindaklanjuti hal itu, Polres menerbitkan surat perintah penyelidikan nomor Sp. Lidik/ 117/VII/2022/Reskrim tanggal 16 Juli 2022 perihal pemanggilan saksi.
Setelah itu, Polres Manggarai Timur telah memanggil MW, ibu kandung korban kasus persetubuhan, Senin (03/10/2022).
Dilansir dari surat panggilan polisi Nomor: spg/938/X/2022/Reskrim, polisi panggil MW untuk diminta keterangan lanjutan sebagai saksi terkait kasus persetubuhan anak di bawah umur.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait