GROBOGAN, iNewsSragen.id - Peti jenazah Pratu Agung Pramudi Laksono tiba di rumah duka sebelum dimakamkan di TPU Purwosari, Desa Tegowanukulon, Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan, pada Rabu (23/8/2023). Peti jenazah ini diarak dengan menggunakan tandu yang ditandu oleh petugas TNI AD dari Kodem 0717 Grobogan. Pratu Agung gugur dalam tugasnya di Papua, tepatnya di Dekai, Kabupaten Yakuhimo, Provinsi Papua Pegunungan. Jenazah yang dievakuasi ke Jakarta melalui Sorong tiba di rumah duka sekitar pukul 17.35 WIB.
Keluarga dan kerabat Pratu Agung menyambut kedatangan peti jenazah dengan isak tangis. Keluarga merasa bangga memiliki seorang prajurit TNI yang hebat seperti Pratu Agung. Perwakilan Pemerintah Daerah DPRD Kabupaten Grobogan juga mengucapkan belasungkawa atas gugurnya prajurit hebat TNI yang merupakan kebanggaan Indonesia.
Proses pemakaman dari rumah duka hingga pemakaman yang berjarak sekitar 1 km dilakukan dengan lancar. Jajaran Kodem 0717 Grobogan dan aparat kepolisian turut mendukung kelancaran proses pemakaman.
Pratu Agung gugur akibat luka tembak di bagian kepala saat terjadi kontak tembak dengan kelompok separatis teroris (KST) Papua di Pos Satgas Yonif 7/Marinir, Dekai, pada Senin (21/8/2023). Almarhum sebelumnya aktif dalam berbagai aktivitas bersama rekan personel Satgas Pamtas Mobile Yon 7, termasuk pembukaan jalan. Ia juga sering berkomunikasi dengan keluarganya dan berbagi keceriaan dalam tugasnya.
Keluarga merasa bangga atas dedikasi dan kegigihan Pratu Agung dalam menjalankan tugasnya. Meskipun berduka, mereka ikhlas melepaskan dan berdoa agar almarhum mendapatkan kedamaian setelah pengabdiannya sebagai prajurit TNI untuk menjaga kedaulatan Indonesia.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait