Ia menjelaskan, poses verifikasi ambulans oleh petugas dari Dinkes Sukoharjo dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama untuk wilayah Sukoharjo kota dan sekitarnya dilakukan di halaman GOR Bung Karno Sukoharjo, ada sekira 50 unit ambulans.
"Untuk tahap kedua untuk wilayah Kartasura, Baki, dan Gatak lokasinya di halaman RSIS Yarsis Kartasura hari ini (Rabu-Red), Jumlah ambulans yang diverifikasi sekira 20 unit," ungkap Deni.
Menurutnya, komunitas sukarelawan ambulans di Kabupaten Sukoharjo saat ini tergabung dalam wadah Forum Ambulans Sukoharjo Bersatu (FAST) yang berdiri saat masa pandemi Covid-19 pada 2020 lalu.
Kala itu, mereka hampir setiap hari tanpa henti melayani masyarakat yang membutuhkan ambulans ke fasilitas kesehatan (faskes). Bahkan juga membawa jenazah menuju pemakaman dengan standar pelayanan penanganan pasien Covid-19.
“Saat ini kami selain membantu mengantar masyarakat yang sakit ke rumah sakit, juga siaga dalam pertolongan pertama saat ada kecelakaan lalu lintas. Jadi, jika ada kecelakaan, maka ambulans yang yang paling dekat langsung bergerak setelah menerima laporan masyarakat," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait