Tak hanya itu, Sarmidi yang juga menjabat sebagai Ketua RW di salah satu desa di Colomadu itu mengungkapkan, bahwa sejak proyek rumah Jokowi santer diberitakan, harga tanah di Colomadu ikut terdongkrak naik.
"Dampak positif lainnya, usaha warga dalam bidang kuliner, perhotelan, dan wisata dimana salah satu andalannya adalah De Tjolomadoe juga tentu akan banyak mendapat kunjungan," ujarnya.
Ditambahkan, dengan adanya potensi gangguan dari pihak-pihak yang akan membuat gaduh, Sarmidi meminta agar warga Colomadu tetap bersatu menjaga keamanan dan kenyamanan supaya tetap kondusif.
"Isu dari luar yang tidak setuju dengan rumah Pak Jokowi disini, itu tidak seberapa karena hanya kelompok kecil. Silahkan saja menyampaikan pendapat tidak setuju tapi yang penting jangan menganggu disini," tegasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait