GROBOGAN, iNewsSragen.id - Menjelang akhir pertandingan Liga Empat antara Persipur Purwodadi dan PSIR Rembang, suasana memanas ketika salah satu pemain PSIR berusaha mengangkat pemain Persipur yang terjatuh.
Aksi ini memicu emosi pemain Persipur, memicu keributan di lapangan yang nyaris berujung pada baku hantam sebelum berhasil diredam oleh wasit dan pemain lainnya.
Menurut Sutarman, seorang penonton asal Grobogan, di luar stadion terjadi tawuran antara pendukung Persipur dari kubu Garas dan Spink di Simpang Lima Purwodadi.
Tawuran tersebut menyebabkan kemacetan, namun polisi yang berjaga segera membubarkan kerusuhan dan mengamankan beberapa suporter yang terlibat.
Kepolisian menyatakan bahwa kerusuhan terjadi akibat kesalahpahaman antara kedua kubu yang konvoi bersama, namun situasi akhirnya mereda setelah keduanya berdamai dan kembali dengan tertib.
Dalam pertandingan itu sendiri, Persipur unggul 3-1 di babak pertama. PSIR Rembang menyamakan kedudukan di babak kedua, namun gol balasan dari Persipur memastikan kemenangan dengan skor akhir 4-3.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
