Kecelakaan Maut di Beloran Sragen: Motor Tabrak Truk Parkir, Satu Tewas, Satu Luka-Luka

Joko Piroso
Petugas mengevakuasi sepeda motor korban kecelakaan di simpang tiga Beloran, Sragen, Selasa (19/8/2025).Foto:iNews/Joko P

SRAGEN, iNewsSragen.idKecelakaan lalu lintas maut terjadi di Jalan Raya Sukowati, tepatnya di simpang tiga Beloran, Sragen Kota, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa (19/8/2025) pagi. Sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 4873 AFD yang ditumpangi dua orang berboncengan, diduga menabrak truk Mitsubishi Fuso bernomor polisi N 9277 UQ yang parkir di badan jalan.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor bernama Johairia Mustika Putri meninggal dunia di lokasi, sedangkan pembonceng, Maris Nastiti (18) warga Mojo Mulyo, Sragen Kulon, mengalami luka cukup serius.

Maris menceritakan bahwa ia dan Johairia berangkat bekerja di sebuah pabrik boneka di Masaran sekitar pukul 05.15 WIB. Saat melintas di Jalan Raya Sukowati, mereka tidak menyadari adanya truk tronton yang berhenti di badan jalan. “Saya tidak tahu kalau di depan ada truk berhenti. Tiba-tiba motor menabrak truk, saya jatuh dan kaki kiri terasa tidak bisa digerakkan,” ujarnya saat ditemui di IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Menurut Maris, selain mengalami kemungkinan patah tulang pada kaki kiri, ia juga mengeluhkan nyeri di bagian dada dan sesak napas.

Sementara itu, jenazah Johairia Mustika Putri langsung dibawa ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Dari hasil identifikasi, petugas hanya menemukan kartu identitas karyawan pabrik boneka atas nama Johairia.

Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari melalui Kasatlantas Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut. “Kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.25 WIB. Satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka-luka,” terangnya.

Dari hasil pemeriksaan, truk Mitsubishi Fuso yang dikemudikan Bambang Wahyu Santoso (68), warga Mojowarno, Jombang, Jawa Timur, tengah parkir di badan jalan dengan posisi menghadap ke barat karena mengalami pecah ban belakang kiri.

“Diduga pengendara motor kurang konsentrasi saat melintas sehingga menabrak bagian belakang truk dan terjatuh,” jelas Kukuh.

Atas kejadian ini, polisi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur utama yang ramai lalu lintas. “Kami juga mengingatkan pengemudi truk agar menempatkan tanda peringatan jika terpaksa berhenti di badan jalan, demi keselamatan pengguna jalan lain,” tegasnya.

Peristiwa kecelakaan maut ini sempat menjadi perhatian warga sekitar, mengingat lokasi kejadian berada di jalur utama Sragen yang cukup padat pada jam berangkat kerja.

Editor : Joko Piroso

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network