Merasa Diterima, Pemuda Asal Sierra Leone Mantap Kuliah di Indonesia

Nanang SN
Mohamed Saidi Jalloh, mahasiswa UMS asal Sierra Leone, Afrika Barat.Foto:iNews/ Nanang SN

Rektor UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum., menegaskan bahwa kehadiran mahasiswa asing seperti Saidi menjadi bukti inklusivitas UMS.

“Masta Batch II tahun ini diikuti lebih dari 1.300 mahasiswa dari berbagai daerah dan 38 negara. Ini menunjukkan positioning UMS di kancah global makin bagus,” ucapnya.

UMS sendiri tahun ini menerima total 8.580 mahasiswa baru, termasuk ratusan mahasiswa internasional dari berbagai negara seperti Suriah, Pakistan, Korea Selatan, Thailand, Jepang, hingga Sierra Leone.

“UMS adalah kampus inklusif, rahmatan lil alamin, terbuka bagi semua tanpa membedakan agama, ras, atau suku bangsa,” tegas Harun.

Ketua Panitia Masta, Dr. Marisa Kurnianingsih, SH., MH., M.Kn., menambahkan kegiatan Masta 2025 digelar dalam dua batch karena tingginya animo masyarakat.

“Seluruh rangkaian Masta terdiri dari Masta Universitaria, Masta ke-IMM-an, dan Ekspo,” imbuhnya.

Editor : Joko Piroso

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network