get app
inews
Aa Read Next : Seorang Santri di Pondok Pesantren Kediri Tewas, Diduga Dianiaya Sesama Temannya

Pria di Kediri Tega Bacok Temannya, Gegara WhatsApp Diblokir

Kamis, 29 September 2022 | 14:16 WIB
header img
Pembacokan.Ilustrasi iNews.id

KEDIRI, iNewsSragen.id – Pria di Kediri, Jawa Timur, tega bacok temennya, gegara WhatsApp nya di blokir. Persoalan ini di duga karena ada salah paham, seorang pria tersebut sampai hati membacok kawannya sendiri. Kini, pria yang tega membacok temannya itu sudah dibekuk polisi dan harus mendekam di tahanan guna mempertanggung jawabakan perbuatannya.

Pelaku pembacokan itu berinisial AS (40) warga Dusun Kunjang, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Atas kejadian tersebut, anggota Unit Reskrim Polsek Ngancar sudah berhasil tangkap pelaku beserta tanda bukti yang memperkuat dugaan tindak kejahatannya.

Kapolsek Ngancar, AKP Priyo Eko Hariono mengatakan, jika kejadian itu berawal saat pelaku pulang kerja. Pelaku tidak langsung pulang ke rumah tapi mampir dulu ke rumah temannya yang berada masih satu dusun dengan rumahnya. Waktu itu pelaku menyaksikan korban Prabowo (53) ada di depan rumah temannya yang akan ia kunjungi. Saat berjumpa Prabowo tersebut pembicaraan mereka segera beralih menjadi pertikaian.

Korban pembacokan yang diketahui sebagaian masyarakat Dusun Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Saat bercekcok itu semakin memanas, korban yang emosi pada akhirnya memukul pelaku.

Pelaku yang tidak terima dipukul ambil senjata tajam dari rumah temannya disekitaran lokasi kejadian. Tanpa pikir panjang, pria berumur 40 tahun itu langsung saja ambil sebilah parang dari dalam kamar temannya, lalu kembali datangi korban.

"Korban dan pelaku ini sama sama kenal. Pada waktu itu keduanya terjadi cekcok mulut karena salah paham mengenai pembicaraan komunikasi di Whatsapp," ujar Priyo, Rabu (28/9/2022).

Editor : Joko Piroso

Follow Berita iNews Sragen di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut