Masyarakat Selo memiliki keyakinan bila abu vulkanik belum menutup desa mereka, erupsi besar Merapi belum akan terjadi (Foto: iNews.id)
Saat erupsi besar itu terjadi, sekira pukul 5.22 WIB, dari Kecamatan Selo, terliha jelas erupsi Gunung Merapi
Termasuk awan panas atau wedus gembel sudah berulang kali keluar, masyarakat Selo masih tetap tenang.
Aktifitas jual beli di pasar sayur terbesar di lereng Gunung Merapi ini terlihat mulai ramai. Begitu pula di Jrakah.
Anehnya, meski daerah sekitar Selo, sudah tersentuh abu vulkanik, namun daerah ini, sama sekali tak tersentuh.
Saat itu iNewskaranganyar.id merasa penasaran dengan fenomena aneh yang terjadi di Kecamatan yang terletak persis di bawah puncak Gunung Merapi.
Dan rasa penasaran itupun sirna, saat beberapa warga mengatakan rasa tenang warga masyarakat Selo, meski Gunung Merapi ini bergejolak dikarenakan adanya Gunung Bibi di bagian selatan Gunung Merapi.
Meski tak setinggi Merapi, namun gunung ini terlihat lebih angker karena senantiasa diselimuti kabut.
Editor : Joko Piroso