Waspada Penyesatan Politik Identitas di Pemilu, Amir Mahmud Center Ajak Mahasiswa Berdialog
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2023/09/19/5b898_amir-mahmud-center.jpg)
Ahmad pun menyebut, bahwa untuk mencerdaskan masyarakat maka instrumen yang digunakan adalah media. Oleh karenanya, dia menekankan bahwa penggunaan media untuk mencegah penyesatan politik identitas merupakan hal paling prinsip.
"Dalam prinsip kuasai media adalah, yang benar jangan mau mengalah. Tapi pada prakteknya selama ini justru banyak yang mengalah. Kalau sudah begitu, justru yang mengalah ini malah yang dihancurkan. Padahal di Indonesia banyak orang baik, tapi mereka pilih mengalah," sebutnya.
Sementara, Direktur Amir Mahmud Center yang juga selaku pembicara, Dr Amir Mahmud, mengungkap alasannya menggelar dialog interaktif dengan mahasiswa, karena melihat adanya gejala munculnya politik identitas ke arah perpecahan dikalangan masyarakat.
"Ada polarisasi yang dibangun oleh beberapa kelompok, dimana kami lihat sangat berpotensi melakukan politik identitas (negatif). Nah, kalau ini dibiarkan terus berlangsung maka kami khawatir akan terjadi perpecahan di tengah masyarakat," kata Amir.
Editor : Joko Piroso