get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda Jateng Bongkar Makam Siswa SMKN 4 Semarang, Ini Keterangan Polisi

Kasus Penganiayaan Remaja di Mojolaban, Polisi Bongkar Makam Korban

Rabu, 09 Oktober 2024 | 18:57 WIB
header img
Garis polisi terpasang saat pelaksanaan pembongkaran makam Muhammad Adnan Nugroho di Dukuh Jatikidul, Bugel, Polokarto.Foto:iNews/ Nanang SN

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Pembongkaran makam atau ekshumasi jasad Muhammad Adnan Nugroho (MAN) guna kepentingan autopsi dilakukan Tim Inafis Satreskrim Polres Sukoharjo untuk memastikan penyebab kematiannya.

Remaja umur 16 tahun warga Desa Bugel, Polokarto itu diduga meninggal setelah dianiaya oleh sekelompok orang di wilayah Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo pada, Sabtu (28/9/2024) malam lalu. Dalam peristiwa tersebut juga terdapat dua korban lain yang mengalami luka-luka.

Proses pembongkaran dengan pengamanan ketat personel Polres Sukoharjo itu dilaksanakan di pemakaman umum Dukuh Jatikidul RT 01/ RW 03, Desa Bugel, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Rabu (9/10/2024) sekira pukul 09.30 WIB.

Ayah korban, Adi Nugroho didampingi Waliyana selaku kuasa hukum, yang ikut menyaksikan terlihat berupaya menahan air matanya saat jasad anak kandungnya itu usai diangkat dari makam dan dimasukkan ke dalam ambulan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi di Kota Solo.

"Kami menghadiri, menyaksikan pembongkaran makam mayat almarhum untuk dilakukan autopsi, jadi (ekshumasi) ini dilakukan biar lebih jelas akibat dari meninggalnya korban," kata Waliana.

Pelaksanaan ekshumasi merupakan permintaan keluarga dengan harapan dapat mengetahui penyebab kematian korban. Jika hasilnya korban meninggal akibat penganiayaan, maka pihak keluarga meminta kasus ini diusut tuntas dan meminta para pelaku dihukum setimpal.

"Dari laporan kemarin kami mendampingi untuk mengawal kasus ini supaya diusut tuntas siapa pelakunya, karena ini nyawa, sudah melanggar hukum. Jadi kita serahkan ke polisi siapa pelakunya supaya kedepan tidak ada korban lainnya," tegasnya.

Sebelumnya, keluarga korban dengan dikawal LBH Al-Ikhlas, pada Selasa (1/10/2024) mendatangi Polres Sukoharjo untuk membuat laporan dugaan tindak pidana pengeroyokan di depan Pasar Bugel, Mojolaban, Sukoharjo, yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Remaja umur 16 tahun warga Desa Bugel, Polokarto itu meninggal dunia pada, Senin (30/10/2024) di rumah sakit atau selang dua hari setelah kejadian penganiayaan pada, Sabtu (28/9/2024) malam. Dalam peristiwa tersebut juga terdapat dua korban lain yang mengalami luka-luka.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut