Tak hanya itu, Mendag juga mengungkapkan upaya pemerintah melakukan peningkatan UMKM bisa ekspor. Hal itu merupakan bagian dari program memajukan UMKM sehingga bisa menembus pasar global.
"Artinya ketika kita menargetkan ekspor ke suatu negara itu ekspor totalnya berapa, di dalamnya target ekspor untuk UMKM berapa. Bagaimana memajukan UMKM supaya bisa go global," sambungnya.
Hingga saat ini, lanjutnya, rasio kewirausahaan di dalam negeri baru mencapai 3,47%. Sedangkan untuk menjadi negara maju syarat rasio kewirausahaan mencapai 10%-12%.
Disebutkan, pemerintah memiliki lebih dari 40 perwakilan perdagangan di luar negeri. Tugas mereka adalah bagaimana memasarkan produk-produk Indonesia khususnya produk UMKM.
"Salah satu andalan kami adalah furnitur. Tadi ada permintaan agar tahun depan fokus ke rotan, nanti kami akan lakukan pendampingan desain untuk buat prototype produk khusus dari rotan, juga akan membuat pameran secara internasional," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso