GROBOGAN, iNewsSragen.id - Puluhan pedagang ikan bakar di Waduk Kedungombo, Grobogan pada hari Senin (15/4/2024) lalu telah melakukan aksi demo sebagai bentuk penolakan akan adanya pembukaan kembali wisata yang telah ditutup pada tahun 2017 silam.
Dalam aksinya itu pedagang melakukan blokir jalan masuk menuju obyek wisata Kedungombo lama di Desa Rambat, Kecamatan Geyer, Grobogan yang kini telah ditutup oleh pemerintah.
Pada aksi sebelumnya, para pedagang rencananya akan menghadang petugas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) bersama Jasa Tirta, Jawa Tengah yang rencananya akan meresmikan promosi perusahaan air minum.
Sebagaimana diketahui, para pedagang merasa dirugikan jika tempat wisata Kedungombo lama itu akan dibuka kembali oleh pihak terkait. Hal itu dianggap akan memporak-porandakan usaha yang dirintis oleh para pedagang semenjak diusir dari tempat tersebut sebelumnya.
Atas adanya aksi penolakan yang dilakukan oleh para pedagang, acara peresmian yang seharusnya dilaksanakan menjadi batal digelar, namun para pedagang belum mendapatkan tanggapan apapun dari pihak terkait.
Menindaklanjuti itu, para pedagang akan kembali melakukan aksi demo yang akan digelar pada hari Senin (22/4/2024) kurang lebih dengan jumlah 200 orang peserta. Masih dalam tuntutan yang sama, yakni menolak dibukanya kembali wisata Kedungombo lama.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait