Agus pun menegaskan, bahwa hingga saat ini dirinya sebagai balon bupati dari PDIP masih memegang komitmen tegak lurus untuk mengikuti aturan partai. Siapapun nanti figur yang akan diputuskan oleh partai, baik nama calon bupati maupun calon wakil bupatinya, ia akan menerima.
"Kalau kita lihat, kerjasama (dengan Gerindra) itu kan calon bupatinya dari PDIP. Artinya (Gerindra) akan mendukung siapapun calon (bupati) dari PDIP, begitu juga sebaliknya. Jadi dalam hal itu konteksnya yang berbicara adalah atas nama partai," ujarnya.
Sesuai arahan dari partai, Agus menyatakan secara pribadi masih terus melakukan kegiatan sosialisasi mendatangi kantong-kantong masyarakat untuk melakukan pendekatan sebagai upaya mendongkrak popularitas.
"Termasuk baliho-baliho (dengan foto tunggal dirinya sebagai balon bupati) itu bagian dari sosialisasi atau kalau merujuk instruksi partai adalah kegiatan improvisasi," imbuhnya.
Sebagai catatan, Harjanto yang dikenal merupakan seorang pengusaha diketahui telah dideklarasikan sebagai balon bupati dari DPD Partai Golkar Sukoharjo. Namun seiring perjalanan waktu, muncul deklarasi masyarakat yang mendukung Harjanto sebagai balon wakil bupati mendampingi Agus.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
