GROBOGAN, iNewsSragen.id - Beberapa pedagang Pasar Gubug, Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (6/11/2024), tak dapat menahan tangis saat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat beserta jajaran tiba di lokasi kebakaran.
Para pedagang, terutama emak-emak, mengadu nasib kepada pemerintah karena kini mereka tidak memiliki penghasilan sama sekali setelah kios dan seluruh barang dagangan mereka habis terbakar dalam kebakaran hebat yang terjadi pada Selasa dini hari.
Mereka memohon agar pemerintah memperhatikan kondisi mereka dan memberikan bantuan untuk memulai usaha kembali. Rata-rata, para pedagang mengalami kerugian puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Pradana Setiawan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan, menyatakan bahwa pemulihan ekonomi bagi para pedagang akan segera dilakukan. Salah satunya adalah dengan mendirikan pasar darurat di lapangan terdekat.
Para pedagang akan menempati pasar darurat tersebut hingga proses pembangunan Pasar Gubug selesai dan siap digunakan kembali.
Menurut data dari Disperindag Grobogan, saat ini ada 1.290 pedagang yang terdampak kebakaran, yang terdiri dari 198 kios, 751 los, dan 341 dasaran di dalam pasar. Semua lokasi tersebut kini tidak dapat ditempati lagi karena kondisi bangunan yang sudah roboh dan membahayakan keselamatan pedagang dan pembeli.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait