SRAGEN, iNewsSragen.id - Aksi kejahatan semakin nekat, sehingga masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan. Salah satu insiden terjadi di Jalan Raya Gabugan-Gemolong, tepatnya di Dukuh Geneng RT 008/004, Desa Karangasem, Kecamatan Tanon.
Pada Selasa pagi (28/1/2025), Fitri Lestari (39), warga Dukuh Buduran RT 001/001, Desa Kalikobok, Kecamatan Tanon, Sragen, menjadi korban penjambretan saat dalam perjalanan pulang usai menjual perhiasan emas di kawasan Gemolong.
Saat itu, Fitri mengendarai sepeda motor seorang diri. Ketika tiba di lokasi kejadian, ia dipepet oleh seorang pelaku yang mengendarai Yamaha Vixion tanpa pelat nomor. Pelaku, yang mengenakan helm merah dan jaket hitam, dengan cepat merampas dompet cokelat milik Fitri yang tergantung di dekat dashboard motor.
Fitri berusaha mengejar, namun pelaku melarikan diri dengan kecepatan tinggi ke arah Gabugan. Akibat kejadian tersebut, ia kehilangan uang tunai sebesar Rp 1,2 juta, sebuah handphone OPPO A3x, serta beberapa dokumen penting, termasuk KTP, kartu BPJS, dan kartu ATM.
Setelah insiden itu, Fitri segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tanon.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam membawa barang berharga. Ia juga menegaskan bahwa pelaku kejahatan kerap mengamati targetnya dengan cermat sebelum beraksi.
"Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan. Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada saat membawa barang berharga," ujar Kapolres pada Kamis (30/1/2025).
Ia juga mengingatkan bahwa warga yang membutuhkan pengawalan dapat menghubungi kantor polisi terdekat. "Kami siap memberikan pengamanan secara gratis," tambahnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
