Usut Penyebab Kematian Seorang Siswa SMK di Tawangsari, Polisi Gelar Rekonstruksi

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Satreskrim Polres Sukoharjo melakukan rekonstruksi untuk mengusut kematian seorang pemuda bernama Rian Adi Saputra (18) warga Kampung Klenisan RT 01/RW 06, Kelurahan Banmati, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, Rabu (19/2/2025).

Dalam kasus ini, korban yang merupakan siswa Kelas XII SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo, ditemukan warga sudah menjadi mayat di saluran irigasi di wilayah Desa Dalangan, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo pada, Senin 30 Desember 2024, silam.

Baca Juga

Polres Sukoharjo Ringkus 13  Pelaku Tawuran Gunakan Sajam, 2  Diantaranya Anak Bawah Umur

Informasi yang didapat, sebelum ditemukan di saluran irigasi dalam keadaan meninggal dunia, korban diduga dianiaya oleh dua orang pelaku berinisial D dan A. Motif penganiayaan sendiri sampai saat ini belum diketahui.

Hal itu diketahui dari rekonstruksi dimana juga menghadirkan D dan A yang sebelumnya sudah diamankan oleh polisi. Selain itu, dari pihak keluarga korban juga turut hadir melihat rekonstruksi di area persawahan saluran irigasi tempat jasad korban ditemukan.

Untuk jalannya rekonstruksi dimulai sekira pukul 09.30 WIB dengan pengamanan ketat aparat kepolisian. Rekonstruksi memperagakan 24 adegan dengan posisi korban Rian digantikan oleh peran pengganti.

Terpisah, Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Zaenudin saat dihubungi mengatakan, bahwa dari hasil penyelidikan, ternyata Rian bukan korban kecelakaan lalu lintas. Melainkan ada dugaan pemukulan oleh D dan A yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Kami rekonstruksi karena ada dugaan pemukulan dari tersangka," katanya.

Editor : Joko Piroso