SPPG 03 menyalurkan makanan bergizi kepada 2.238 anak sekolah di wilayah Kecamatan Mondokan. Setiap menu disusun dengan memperhatikan kebutuhan gizi harian anak-anak, mulai dari asupan karbohidrat, protein, hingga sayur dan buah.
Tidak hanya menyasar anak-anak, program ini juga memberikan dampak ekonomi bagi warga sekitar. Sebanyak 44 tenaga kerja lokal direkrut untuk mengelola produksi makanan dan pengemasan. Selain itu, bahan baku prioritas dibeli dari petani, peternak, dan UMKM lokal.
“Dengan melibatkan produsen lokal, manfaat program ini tidak hanya mengenai gizi anak, tetapi juga membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambah Kapolres.
Wakil Bupati Sragen Suroto mengapresiasi sinergi Polres Sragen, Yayasan Kemala Bhayangkari, dan masyarakat.
“SPPG ini diharapkan menjadi contoh pengelolaan pangan bergizi yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi anak-anak di Sragen,” ungkapnya.
Dengan beroperasinya Sentra Pengolahan Pangan Gizi 03, masyarakat merasakan kehadiran Polri tidak hanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
