10 Tahun Pamsimas Mangkrak, Warga Andalkan Air Resapan Keruh dan Beli Air Tangki Harga Mahal

Rustaman Nusantara
Kekeringan, warga membeli air tangki seharga Rp160.000 per tangki.Foto:iNews/RustamanN

Sementara itu warga desa, Darno, mengatakan dengan adanya tower PAMSIMAS yang tidak berfungsi, warga terpaksa memanfaatkan air resapan yang asin dan tidak layak konsumsi. Ketika kekeringan parah terjadi dan air resapan mengering, mereka membeli air tangki seharga Rp160.000 per tangki.

Air tangki ini disimpan di tong besar di depan rumah atau di sumur buatan sebagai cadangan, namun hanya cukup untuk tiga hingga lima hari.

Beberapa donatur dari luar desa dan pihak swasta merasa iba melihat kondisi warga dan memberikan bantuan berupa air bersih. Selain itu, warga melihat potensi sumber air di hutan Perhutani KPH Gundih, yang berjarak sekitar dua kilometer dari desa.

Mereka berharap Perhutani dapat membantu dengan memberikan izin untuk mengeksplorasi sumber air tersebut, serta mengaktifkan kembali PAMSIMAS untuk meringankan beban mereka saat kekeringan melanda.

Editor : Joko Piroso

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network