Peresmian Jembatan Winong Elok juga menjadi momentum evaluasi proyek infrastruktur di akhir tahun 2025. Kabid Bina Marga DPU Sragen, Aribowo Sulistyo, menyampaikan bahwa dari total 110 paket pekerjaan yang bersumber dari APBD Penetapan dan Perubahan, sebagian besar telah mencapai progres mendekati 100 persen.
“Masih ada sekitar 20 paket pekerjaan yang dalam tahap penyelesaian akhir. Seluruhnya wajib selesai sebelum 31 Desember. Kontraktor yang terlambat akan dikenai denda,” tegasnya.
Salah satu proyek strategis yang masih menjadi perhatian adalah jalur Jenar–Nyadri yang didanai melalui Bantuan Keuangan Provinsi. Tantangan utama saat ini berupa antrean penjadwalan material cor beton siap pakai, meski kondisi cuaca dinilai masih cukup mendukung.
Dengan sisa waktu yang ada, DPU Sragen optimistis seluruh proyek jalan dan jembatan dapat rampung sebelum pergantian tahun dan segera dinikmati Masyarakat.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
