Antusiasme Masyarakat dan Tradisi Keagamaan di Desa Bedoro
Pri Hartono mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap acara ini. Diperkirakan, sekitar 5.000 jamaah.
"Semoga cuaca mendukung, sehingga seluruh masyarakat dapat hadir dan mengikuti pengajian dengan khidmat," katanya.
Menurutnya, pengajian akbar dan kegiatan keagamaan seperti ini sudah menjadi tradisi tahunan di Desa Bedoro. Selain pengajian Nuzulul Quran, desa ini juga rutin menggelar acara seperti Bazar Ramadhan, Ngabuburit Bersama, serta Jateng Bersholawat, yang tahun lalu dihadiri oleh Kapolda Jawa Tengah saat itu, Ahmad Luthfi.
Pesta Rakyat dan Dukungan UMKM
Selain pengajian, acara ini juga dimeriahkan dengan pesta rakyat, termasuk angkringan gratis yang akan berlangsung selama dua bulan lebih.
"Ini adalah bagian dari upaya kami untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, sekaligus memberikan kenyamanan bagi jamaah yang hadir," jelas Pri Hartono.
Dengan berbagai kegiatan ini, Desa Bedoro berharap dapat terus menjadi pusat kegiatan keagamaan dan kebersamaan, mempererat silaturahmi antarwarga, serta membangkitkan semangat ibadah dan berbagi di bulan suci Ramadhan.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait